Pohon Keputusan

Pohon Keputusan
pohon keputusan (decision tree) ialah salah satu alat yang digunakan dalam pengambilan keputusan dari berbagai alternatif yang ada, yang mana dilakukan secara terstruktur, bertahap, dan rasional.

Analisis Pohon Keputusan
Pada saat membuat pohon keputusan, harus dipastikan bahwa semua alternatif dan kondisi alami berada di kondisi yang benar dan logis, serta semua alternatif yang mungkin dan kondisi alami telah disertakan. Notasi yan disertakan adalah :
1.      Istilah :
a.      Alternatif : sebuah tindakan atau strategi yang dapat dipilih oleh seorang pengambil keputusan
b.      Kondisi Alami : sebuah kejadian atau situasi dimana pengambil keputusan hanya memiliki sedikit kendali, atau tidak sama sekali
2.      Simbol yang digunakan dalam pohon keputusan
a. Kotak :  sebuah titik keputusan dimana terdapat satu alternatif atau lebih yang dapat dipilih
b. Lingkaran : Sebuah titik kondisi alami dimana kondisi alami mungkin dapat terjadi

Diagram pohon sering kali membantu dalam memahami dan menyelesaikan persoalan probabilitas. Diagram pohon biasanya digambarkan dalam lambang yang baku. Dimulai dengan sebuah nokhtah kemudian dibuat cabang-cabang sebanyak peristiwa yang mungkin dapat dihasilkan. 

Menganalisis masalah dengan pohon keputusan mencakup 5 hal, yaitu :
1.      Mendefinisikan Masalah
2.      Menggambar Pohon Keputusan
3.      Menentukan peluang untuk kondisi ilmiah
4.      Memperkirakan imbalan bagi setiap kombinasi alternatif keputusan dan kondisi ilmiah yang mungkin
5.      Menyelesaikan masalah dengan menghitung EMV bagi setiap kondisi ilmiah, ini dilakukan dengan menghitung dari belakang kedepan, yaitu dari sisi kanan pohon ke sebelah kirinya.


EMV (Extected Monetary Value) adalah nilai harapan moneter yang diharapkan dari sebuah veriabel yang memiliki beberapa kemungkinan kondisi alamiah yang berbeda, asing masing dengan peluang tersendiri. Saat peluang diketahui, nilai maximax dan maximin menyatakan skenario perencanaan kasus terbaik dan kasus terburuk. EMV sebuah alternatif merupakan jumlah semua keuntungan alternatif, yang masing masing memberikan bobot kemungkinan terjadinya.
EMV (Alternatif) = (Hasil kondisi alamiah 1) x (Kemungkinan terjadi kondisi alamiah 1) + (Hasil kondisi alamiah 2) x (Kemungkinan terjadi kondisi alamiah 2) + …. + (Hasil kondisi alamiah terakhir) x (Kemungkinan terjadi kondisi alamiah terakhir)

No comments:

Post a Comment

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR

Bagus Asta Iswara Putra, A.A Sagung Kartika Dewi Abstract The aim of this study was to examine the direct effect of job satisfaction ...